PMI Jember Dinilai Menyimpang, Harus Kembali ke Jalur Kemanusiaan

Jember – Mantan pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Jember, Pertiwi Sudjiati, mengingatkan pentingnya upaya penyelamatan PMI Cabang Jember agar kembali fokus menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagaimana amanat awal organisasi.

Menurutnya, saat ini PMI Jember menghadapi tantangan serius yang berpotensi menggeser peran utamanya di bidang kemanusiaan. Ia menilai arah pengelolaan organisasi belakangan ini membuat pelayanan PMI kepada masyarakat kurang optimal.

“Sebagai mantan pengurus, saya memahami betul kondisi internal PMI Cabang Jember. Isu-isu yang kini ramai diberitakan media sangat merugikan PMI secara kelembagaan,” ujarnya, Selasa (20/8/2025).

Pertiwi menegaskan, PMI harus dikembalikan pada jalurnya sebagai lembaga kemanusiaan yang mandiri dan profesional.

“Tugas pokok PMI seperti pelayanan donor darah, penanggulangan bencana, hingga layanan kesehatan harus dijalankan penuh tanggung jawab dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat,” tegasnya.

Ia juga mengajak seluruh pengurus, anggota, hingga masyarakat luas untuk bersama-sama merevitalisasi program kerja PMI serta meningkatkan kapasitas sumber daya manusia. Langkah ini, katanya, penting agar PMI kembali menjadi garda terdepan dalam memberikan bantuan kemanusiaan cepat dan tepat di Kabupaten Jember.

Lebih jauh, Pertiwi mendukung jika PMI Provinsi Jawa Timur, bahkan PMI Pusat, turun tangan mengatasi persoalan di PMI Jember.

“Saya setuju jika PMI Provinsi turun tangan, bahkan kalau perlu PMI Pusat juga melakukan audit tata kelola, terutama terkait keuangannya,” pungkasnya. (//Tim)